Senin, 28 Februari 2011

Padamkan Api Butuh Kerjasama Tim


/// Damkar Peragakan Penyelamatan Hutan
BANGKINANG, --  mengantisipasi rentannya terjadi  kebakaran hutan dan lahan dari setiap perusahaan perkebunan yang ada di wilayah Kabupaten Kampar, Sabtu (26/2) kemarin UPT Pemadam Kebakaran  menggelar  praktek  memadamkan api  di lokasi PKS Perusahaan Perkebunan Naga Sakti  PT Sinar Mas Group.
             Dalam aksi itu 8 orang personil dari UPT Pemadam Kebakaran Kabupaten Kampar yang diutus oleh Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kampar, Bakri, B SE memberikan teori dan memperagaan kepada 40 peserta di ruang belajar SMP Naga Sakti Kecamatan Tapung Hilir yang dihadiri  Koordinator Ahli K3 Bambang Irawadi, Menejer Pabrik Pt Rama-Rama, Surya Dharma dan Pimpinan unit PT Rama Jaya Pramukti.
            Amril dan Asrizal selaku instruktur dari Pemadam Kebakaran Kampar  mempragakan tentang bagaimana melakukan penyelamatan terhadap hutan dan lahan perkebunan, juga mempragakan bagaimana menyelamatkan korban kebakaran yang tewas berada dalam sebuah bagunan, korban yang patah kaki dan teknik bagaimana  memadamkan api dari sederetan gedung ruko atau rumah yang terbakar. Praktek penyelamatan secara rinci itu disaksikan dan dipragakan langsung oleh masing-masing peserta.
           Selain mempragakan cara penyelamatan gedung dan korabn kebakaran, intruktur Damkar Kampar itu juga menyampaikan teknik  menggunakan alat-alat pemadam kebakaran selain dengan mobil damkar, lengkap dengan peralatannya  juga mempregakan dengan APAR (alat Pemadam Api Ringan) berupa alat tabung gas pemadam api.
            Menurut Asrizal untuk memadamkan api bukan saja membutuhkan keahlian tersendiri tetapi suksesnya operasional kerja dalam memadamkan api sangat diperlukan kedisiplinan diri, kedisiplinan waktu, ketangkasan, kecekatan, komunikasi tidak boleh putus dan yang terpenting bagaimana terlaksananya kerja tim yang kompak dan solid.
            Koordinator Ahli K3, Bambang Irawadi mengatakan, bahwa di Riau ini sangat rentan terjadinya kebakaran lahan dan hutan, oleh karena itu wilayah kebun wajib memiliki tim pemadam kebakaran sendiri dan perlengkapan damkar, sebab jarak jangkau dari Kantor Pemdam Kebakaran dengan wilayah perkebunan cukup jauh dan juga wilayah kebuh yang luas, maka perlu tindakan yang cepat dan cekatan untuk mengantisipasi me;luasnya api apabila terjadi kebakaran.
Oleh karena itu kata Bambang pihak perusahaan sangat memerlukan ilmu dan teknik  damkar dari orang yang memang ahlinya yakni dari kantor Pemadam Kabakaran yang ada di wilayah Kabupaten Kampar, jelasnya.
         Surya Dharma (Menejer PT RJP) menambahkan bahwa pihak perusahaan juga mempunyai tim medis, mobil ambulance, tim patrol dan tim pemadam kebakaran yang melibatkan beberapa tim lagi dalam bekerja, selain itu juga pihak perusahaan menyeldiakan peralatan menyerupai mobil pemadakam kebakaran, “semua tim ini dilatih secara intensif tiap tahun dengan bekerjasama dengan Kanato Damkar Kampar dan secara periodic melakukan simulasi, jelasnya.
         Piminan Unit PT Rama Jaya Pramukti, Efyan Indra mengatakan bahwa masing-masing perusahaan yang berada di bawah PT Sinar Mas Gorup memiliki tim Damkar tersendiri yang dilatih secara khusus dalam menangangi persintiwa kebakaran terutama dalam penyelematan hutan dan lahan perkebunan. (netty)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG DI BLOGERKU