Kamis, 17 Februari 2011

Jumlah Penduduk Kampar Selisih Lebih 100 Ribu Jiwa

BANGKINANG, -- Validasi data penduduk dalam menghadapi pemilukada merupakan persoalan riskan terjadinya konflik jika tidak diteliti dengan benar oleh petugas penyelenggaran pemilukada yang sumbernya dari aparat pemerintah desa. Menyikapi persoalan itu, Bupati Kampar Drs H Burhanuddin Husin MM meminta kepada seluruh Kepala Desa yang ada di Kabupaten Kampar melakukan validasi data yang terdapat selisih lebih dari 100 ribu jiwa dari pendataan petugas sensus yang dilakukan beberapa saat lalu dengan data yang dimiliki oleh dinas terkait. 
               ”Perbedaan data penduduk cukup besar yakni mencapai 100 ribu lebih. Oleh karena itu kepala desa, kepala dusun beserta RT RW untuk memvalidasi data ini agar mendapatkan data yang lebih akurat untuk mendapatkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk digunakan pada pelaksanaan Pemilukada Kampar pada bulan Oktober 2011 yang akan datang,” kata Bupati dalam acara pemilihan Ketua APDESI se-Kampar Jumat (17/2) kemarin.
                 Validasi data kependudukan tersebut harus dilakukan karena terjadi pebedaan yang cukup signifikan antara data kependudukan yang dimiliki Pemkab Kampar hingga saat ini jumlah penduduk Kabupaten Kampar tercatat sebanyak 790.000 jiwa lebih. Sedangkan jumlah penduduk Kabupaten Kampar berdasarkan Sensus Penduduk pada bulan Mei 2010 mencatat jumlah penduduk sebanyak 686.030 jiwa. Sehingga terjadi selisih angka sebesar lebih dari 104.970 jiwa. ‘’Berdasarkan data Pemilukada sebelumnya tercatat sebanyak 500.000 orang pemilik yang menyalurkan hak suaranya pada 1200 lebih Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang lokasi TPS-nya tersebar diwilayah Kabupaten Kampar,,’’ ungkap Burhanuddin Husin. 
               Masyarakat juga diminta pro aktif melakukan koreksi apabila pada daftar Daftar Pemilih Sementara (DPS) sebelum dijadikan DPT tidak menemukan nama dirinya, begitupula apabila di DPS tercatat nama orang yang jelas-jelas sudah meninggal dunia atau telah berpindah tempat tinggal agar segera disampaikan kepada petugas. Burhanuddin Husin mengingatkan kepada siapa saja warga Kampar yang ingin sosialisasi dipersilahkan saja bersosialisasi dengan baik, tidak melakukan Black Campaign sehingga terjadinya perpecahan ditengah-tengah masyarakat. (netty)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SELAMAT DATANG

SELAMAT DATANG DI BLOGERKU