BANGKINANG, -- Ratusan pedagang Pasar Inpres Bangkinang selasa (12/4) pukul 12.00 wib menyerbu Kantor Bupati dan DPRD Kampar menuntut janji yang sudah disepakati melalui hearing seminggu sebelumnya agar investor tidak melanjutkan pembangunan Plaza Bangkinang.
Ratusan pedagang ini beriringan dengan mengendarai satu unit mobil pick up dan sepeda motor yang awalnya massa menuju ke kantor Bupati bermaksud bertemu dengan Bupati Kampar Drs H Burhanuddin Husin MM baru ke gedung DPRD Kampar.
Di tengah perjalanan massa membawa spanduk, berorasi dan berteriak menolak investor untuk membangun Plaza Bangkinang yang menurut mereka pembangunan Plaza Bangkinang yang dilakukan oleh investor itu hanya menyengsarakan pedagang.
Orasi itu berjalan selama sehari penuh hingga pukul 18.00 Wib massa masih berkumpul di lokasi TPS yang sudah mulai dibangun pondasinya oleh investor. Intinya massa menuntut Burhanudin selaku Bupati Kampar, Drs H Burhanuddin Husin MM dan Ketua DPRD Kampar Drs H Syafrizal MSi membatalkan investor untuk membangun Plaza Bangkinang.
Masa yang mulai bergerak sekitar pukul 12.00 wib yang berkumpul di tengah pasar inpres Bangkinang tepatnya di jalan Dt Tabano Bangkinang, masa mulai berkumpul dan berdatangan , tidak beberapa lama kemudian masa sudah berkonsentrasi di terminal oplet pasar inpres Bangkinang sambil melakukan orasi “Burhanudin sudah menjual bangkinang ,Burhanudin penghianat,burhanudin penghisap darah raknyat” dan masih banyak orasi orasi lainnya seprti “Tolak Investor,kita bangun pakai dana APBD Kampar”.sambil berorasi masa langsung merobohkan bangunan TPS yang dibangun investor tsb,semua bangunannya rata dengan tanah,termasuk batu bata yang sudah di pasang untuk pondasi yang direncanakan untuk TPS.
Setelah masa meratakan bangunan dengan tanah masa langsung bergerak ke kantor Bupati Kampar dan DPRD Kampar,dengan iringan ratusan kenderaan roda dua dan roda empat ada juga yang memakai becak dan mobil truk bangunan,namun semua demintrasi tetap bersemanagt walaupun cuaca dalam kesadaan panas terik.
Setibanya di lokasi Kantor Bupati mobil orasi dan masa bergerak kearah kantor bupati, masa yang berkonsentrasi di lobi Kantor Bupati tetap berorasi dengan ratusan dengan yel yel nya,kemudian masa langsung mencari Burhanudin ke lantai dua ruang kerja Bupati Kampar,namun Burhanudin tidak ditemukan,masa yang semakin beringas mengambil foto Burhanudin dan membawanya ke atas mobil yang berorasi,fdari atas mobil tsb foto yang belapiskan kaca tsb dilempar dari atas mobil menandakan kekecewaan masarakat terhadap Bupati Kampar.dalam orasi di lobi Kantor Bupati tsb ada lagi seoarang ibu ibu yang membawa dagangannya bakwan dan goreng pisang dan membagi bagikan kepada pegawai kantor Bupati tsb ,ini melambangkan bahwea pedagang dalam sedang kesusahan dagangannya tidak laku
Melihat Burhanudin tidak berada di tempat masa langsung bergerak ke Kantor DPRD Kampar, namun ternyata ada beberapa orang dari massa itu sempat bertemu dengan Bupati Kampar dan Ketua DPRD Kampar di DPRD Kampar menyampaikan “jangan pergi dulu pak kami mau menyampaikan aspirasi”, kata pedagang tersebut, ternyata permintaan pedagang tersebut tidak digubris. Diduga Bupati dan Ketua DPRD Kampar “tidak bernyali” untuk menghadapi massa yang dating ratusan tersebut sehingga Burahnudin dan Syafrizal lari terbirit-birit masuk ke mobil pribadi stafnya.
Sementara massa yang lain belum semuanya berkumpul di Geung DPRD Kampar masih di perjalanan dari kantor Bupati Kampar ke DPRD Kampar. Sesampai di DPRD Kampar tidak ada satupun anggota DPRD yang di temukan,satu jam setalah itu barulah muncul ketua Komisi I Ahmad Fikri Sag dan Syahrul Aidi LC ,masa langsung berdialog setalah terajdi perang mulut akhirnya masa memaksa bubar pada dialog di halaman kantor DPRD tsb Kemudian masa langsung masuk ruangan rapat Banggar yang diwakili moleh beberapa oaring pedagang. (***)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar